Awal Ramadan Tunggu Sidang Isbat

- 1 April 2022, 00:48 WIB
Ilustrasi Pemantauan Hilal
Ilustrasi Pemantauan Hilal /ANTARA/

PORTAL MINAHASA -  Perbedaan Awal Ramadan 1443 H bisa saja terjadi karena mode penetapan yang tidak sama.  Ada yang meyakini Ramadan dimulai pada Jumat 2 April 2022, juga keesokan harinya, Sabtu 3 April 2022.

Meski begitu, Kementerian Agama menegaskan kepastian awal Ramadan harus tetap mengacu pada Sidang Isbat yang akan digelar pada hari ini, bertepatan dengan 29 Syakban 1443 H.

“Kita tunggu hasil Sidang Isbat,” kata Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib, di Jakarta.

Baca Juga: Ini Ketentuan Ramadan dan Idul Fitri 1443 H Menurut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas

Menurut Adib, ada beberapa hal hal yang diatur dalam fatwa tersebut. Pertama, penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah dilakukan berdasarkan metode rukyah dan hisab oleh Pemerintah RI cq Menteri Agama dan berlaku secara nasional.

Kedua, seluruh umat Islam di Indonesia wajib menaati ketetapan Pemerintah RI tentang penetapan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah.

Ketiga, dalam menetapkan awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah, Menteri Agama wajib berkonsultasi dengan Majelis Ulama Indonesia, ormas-ormas Islam dan instansi terkait.

Keempat, hasil rukyat dari daerah yang memungkinkan hilal dirukyat walaupun di luar wilayah Indonesia yang mathla'nya sama dengan Indonesia dapat dijadikan pedoman oleh Menteri Agama RI.

Sebagaimana yang selama ini berjalan, lanjut Adib, Sidang Isbat dihadiri oleh MUI, perwakilan ormas Islam, DPR, sejumlah duta besar negara sahabat, serta kementerian dan lembaga terkait.

Halaman:

Editor: Fauzi Amrullah Permata


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah