Siapa Bilang Menjadi Murid Dari Youtube Tidak Boleh Tapi Pakai Adab

- 17 Mei 2022, 02:02 WIB
Foto tangkapan layar dari channel cafe Rumi jakarta
Foto tangkapan layar dari channel cafe Rumi jakarta /Foto tangkapan layar dari channel cafe Rumi jakarta

PORTAL MINAHASA - Buya Dr Arrazy Hasyim MA, adalah seorang ulama muda di Indonesia, pengalaman belajar agama yang ia timba selama ini, bisa dibilang cukup banyak.

Nah, dalam channel Youtube Cafe Rumi Jakarta, Buya Arrazy Hasyim menjelaskan sebuah pertanyaan dari seorang jamaah terkait bolehkah menjadi murid dari Youtube?

Ini penyampaian Buya Arrazy Hasyim MA dalam channelnya.

"Ada pertanyaan legalitas seorang murid. nah, teman-teman saya buykan orang sempurna, saya hanya seorang hamba Allah yang banyak kekurangan, mikir-mikir dulu kalau mau jadi murid saya," kata Buya Arazzy Hasyim.

Selanjutnya, Buya Arrazy menjelaskan beberapa ilmu hadis dan atau ilmu tasauf.

"Namun, kalau pertanyaannya ilmu hadis atau bab ilmu tasauf, ini dua hal yang berbeda, berguru dalam ilmu ulhadis, cukup kita hadir dan mendengar, itu sudah sah menjadi murid, ada pun berguru dalam bab tasauf, maka disitu ada bai'at, meski pun sekarang sudah saya ditiadakan dalam toriqot yang saya anut dan ajarkan tapi yang ada mengaji, ta'lim dan dzikir," sambunya.

Lalu, apakah sah jika belajar dari Youtube, simak lebih lanjut ceramahnya.

"Dalam hal ini, sahkah berguru lewat Youtube, mengikuti ajaran-ajaran ulama kita yang sekarang juga melek dalam teknologi, Youtube itu bisa menggantikan kita hadir, ditambahkan lagi karena pandemi, bahkan mungkin susah kita bertemu, maka keniscayaan yang terjadi kita belajar lewat sosial media. Namun apakah sah menjadi murid? saya jawab dengan dua kategori. Murid dalam artian meriwayatkan kalam, maka sah jika mendengarkan channel yang otoritatif, yang dapat izin, salah satunya cafe rumi, ribat, arbadar, misalnya, itu semua saya izinkan" ungkap Buya Arrazy Hasyim.

Akan tetapi, jika ingin belajar dan menjadi murid melalui media sosial berupa Youtube, maka perlu teliti dan hati-hati.

Halaman:

Editor: Zulfikar Mokoginta

Sumber: Cafe Rumi Jakarta


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x