Network
PORTAL MINAHASA – Penentuan siapa yang bakal merajai Liga Inggris musim 2021-2022 akan ditentukan pada akhir pekan ini.
Dua klub raksasa Inggris, Man City dan Liverpool yang menjadi kandidat juara, akan mengahapi pertandingan pekan terakhir penentuan juara Liga Inggris.
Kemenangan pada laga terakhir itu menjadi harga mati bagi kedua klub. Namun demikian, Man City masih lebih diuntungkan.
Man City berada di posisi pertama klasemen Liga Inggris, dengan 90 poin. Unggul satu poin dari Liverpool yang berada di posisi ke-2 dengan poin 89 dari 37 laga.
Baca Juga: Penyebaran Cacar Monyet Diprediksi Bakal Meningkat, WHO Teliti Aktivitas Seksual Penderita
Pada laga penentuan juara, kedua klub tersebut akan sama-sama bermain pada Minggu 22 Mei 2022. Man City nantinya menjamu Aston Villa di Etihad Stadium. Adapun Liverpool akan menjadi tuan rumah melawan Wolverhampton Wanderers.
Liverpool di atas kertas akan mampu memenangkan pertandingan menghadapi Wolves begitupun sebaliknya dengan Man City yang akan menghadapi Aston Villa.
Kendati begitu, Aston Villa bisa saja memberi kejutan mengingat Manajer mereka saat ini adalah Legenda Liverpool, Steven Gerrard.
Dikutip dari Pikiran-rakyat.com, selama membela Liverpool, Steven Gerrard belum pernah memenangkan gelar juara Liga Inggris. Prestasi terbaiknya saat itu adalah menempati peringkat dua di klasemen akhir Liga pada musim 2013-2014.
Baca Juga: Data Terbaru, Sudah 9 Juta Orang Mati di Seluruh Dunia Akibat Polusi
Selepas gantung sepatu sebagai pemain sepak bola, Gerrard memutuskan menjadi seorang manajer klub. Dia pun saat ini merupakan manajer Aston Villa.
Dengan menghadapi Man City di pekan terakhir yang akan menentukan gelar juara, mungkin ini kesempatan Gerrard untuk membantu menyumbangkan gelar juara kepada Liverpool. Aston Villa bisa saja dibawanya menaklukan Man City.
Di samping itu, Manajer Man City Pep Guardiola memastikan timnya tidak ada punya suatu kecemasan apapun menghadapi Aston Villa di pekan terakhir liga.
“Saya sudah mengatakan kepada para pemain kami, ini hanya pertandingan sepak bola," ujarnya.
"Jangan berpikir tentang betapa bahagia atau sedihnya kami, fokus saja pada apa yang harus kami lakukan untuk mengalahkan Aston Villa. Memiliki satu gelar lagi, atau kurang satu, itu penting tetapi ini hanya pertandingan sepak bola," katanya dikutip dari Sky Sports.
Meskipun demikian, Guardiola mengakui bahwa para pemain Man City dapat merasakan ketegangan dengan memiliki gelar Liga Inggris dalam genggaman mereka dengan satu pertandingan tersisa.
Dan mengumumkan bahwa timnya tidak akan memiliki persiapan khusus sebelum pertandingan di pekan penentuan di hari Minggu.
"Sulit untuk mengendalikan emosi Anda. Mereka adalah manusia dan ada kecemasan tentang apa yang terjadi jika mereka (Villa) mencetak gol. Mungkin Anda harus hidup dengan sesuatu yang tidak nyaman tetapi kami harus bereaksi sebaik mungkin," katanya.
“Dalam sepak bola, itu belum berakhir sampai selesai. Jangan menyerah dan lakukan apa yang telah Anda lakukan di bulan lalu dan lakukanlah. Apa yang kami rencanakan hanyalah pertandingan sepak bola, tidak ada yang berbeda," ujarnya.***
Artikel Rekomendasi