"Tentu saja, itu bagus," kata seorang pria yang tinggal di desa itu, tetapi tidak mau menyebutkan namanya.
Baca Juga: Ketua MUI Soroti Pertemuan Jokowi dan Elon Musk: Kaya Lebih Penting dari Kekuasaan
"Apa yang akan terjadi jika mereka (pasukan Rusia) .... mampu menyeberangi sungai kecil dan kemudian pergi ke Kyiv?" ujarnya menambahkan.
Dengan melakukan cara ekstrem itu, lebih dari sepertiga lahan di desa itu terendam banjir.
Bahkan setelah dua bulan berlalu, orang-orang di desa dekat Kyiv masih menghadapi dampak banjir, seperti harus menggunakan perahu karet untuk bergerak dan menanami lahan kering yang tersisa dengan bunga dan sayuran.
Sedangkan hal lain yang terkena dampak banjir disengaja itu, adalah anak-anak yang dibiarkan memakai lahan basah sebagai taman bermain.
Sementara itu, Rusia masih menyebut invasi ke Ukraina sebagai operasi militer khusus untuk melucuti tetangganya dari pengaruh fasis.***
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya telah diberitakan pikiran-rakyat.com dengan judul "'Bandung Lautan Api' ala Ukraina, Warg Tenggelamkan Desa dengan Banjir Buatan Agar Selamat dari Invasi Rusia"
Artikel Rekomendasi