Warga Minahasa Utara Heboh, Pekerja Bangunan Temukan Bom Peninggalan Zaman Perang

PORTAL MINAHASA – Minahasa Utara dibuat geger dengan penemuan sebuah bom. Dua pekerja bangunan di Desa Likupang II Kecamatan Likupang Timur, Minahasa Utara, dibuat kaget sebuah benda yang mengganjal ketika sedang melakukan penggalian Septic Tank, Rabu 6 April 2022.

Bom seukuran tabung gas 5 Kg,  tertanam berkarat di pekarangan rumah milik Keluarga Kandouw Maramis. “Kira-kira lubang sudah dua meter alat gali sudah tidak bergerak, karena ada barang mengganjal. Tapi kami gali terus dan temukan seperti bom,” ujar kedua pekerja, Annevert Kumarolo dan Enggelbert Pangemanan.

Baca Juga: 11 Kasus Narkoba Diungkap Polda Sulut Selama Maret 2022

Tak menunggu lama, keduanya pun langsung mengangkat bom tersebut dengan sangat hati-hati.  “Kita lapor ke tuan rumah, setelah itu baru dilapor ke Polsek Likupang,” ujar keduanya.

Menerima laporan, Kapolsek Likupang, AKP Iwan Toani, langsung mengamankan lokasi dan meneruskan laporan ke Satuan Brimob Polda Sulawesi Utara.  “Benda peninggalan zaman perang Belanda yang diduga mortir,” kata Towani kepada wartawan.

Baca Juga: 644 Warga Sulut Masih Dirawat Karena Covid-19, Angka Kesembuhan Semakin Meningkat

Kamis 7 April 2022, Tim Gegana Brimob turun ke lokasi dan mengevakuasi bom untuk kemudian dihancurkan di lokasi aman, tebing Desa Kampung Ambong Kecamatan Likupang Timur.

Turut hadir saat itu, Kabag Ops Polres Minahasa Utara, Akp I Komang Wijaya, Wakaden Gegana Sat Brimob Polda Sulawesi Utara AKP Angel Heart Melendez, Danramil Likupang 03/Letnan Dua Infantri Refly Karwur, KBO Sat Intelkam Polres Minahasa Utara Aiptu Hein Lumentut, anggota dan gegana saat Brimob Polda Sulut dipimpin Dan tim Ipda Robby Andri STrk serta Babinsa Koramil 03/Likupang I Sertu Noldi Makawimbang.