Cerita Rakyat Jawa:  Kalarahu Menelan Bulan dan Matahari - Bagian 1

- 6 Juni 2022, 01:29 WIB
Cerita Rakyat Jawa: Kalaharu
Cerita Rakyat Jawa: Kalaharu /

PORTAL MINAHASA – Sampai sekarang masih ada masyarakat Jawa yang percaya bahwa terjadinya gerhana matahari dan gerhana bulan, itu karena matahari dan bulan ditelan oleh Kalarahu. 

 

Diceritakan:

Pada suatu ketika Batara Guru ingin mengadakan pesta besar di Kayangan Jonggring Salaka. 

Batara Guru kemudian menugasi Resi Narada untuk mengumpulkan para dewa dan dewi di Kayangan Jonggring Salaka.

Baca Juga: Plat Nomor Kendaraan Bisa Membawa Rezeki dan Bencana, Pelajari Cara Bacanya Menurut Primbon Jawa

Dalam pesta itu para dewa dan dewi diizinkan minum toya urip ‘air penghidupan'.

Siapa saja yang telah minum air penghidupan itu dapat hidup abadi. Resi Narada pun segera mengumpulkan para dewa dan dewi di Kayangan Jonggring Salaka.

Dalam sekejap saja para dewa dan dewi dari segenap penjuru mata angin tiba di Kayangan Jonggring Salaka.

Halaman:

Editor: Fauzi Amrullah Permata

Sumber: Buku Cerita Rakyat Jawa ‘Kalarahu’, diceritakan kembali oleh


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah