Network
PORTAL MINAHASA – Tak banyak masyarakat Indonesia yang mengetahui, bahwa Pimpinan PKI Muso, sempat sembunyi di kamar mandi di sebuah pemandian umum sebelum tertembak mati oleh Tentara.
PKI dibawah Pimpinan Muso, memproklamirkan Republik Soviet Indonesia, di Maduin pada tanggal 18 September 1948. PKI Muso diangkat sebagai presiden sedangkan Amir Sjarifuddin sebagai perdana menteri Negara Komunis.
Pemberontakan PKI Muso itu, berhasil dibubarkan TNI (Tentara nasional Indonesia). Kemudian Pada tanggal 30 September 1948, Madiun direbut oleh TNI dari Divisi Siliwangi.
Baca Juga: Megawati Minta Luruskan Sejarah PKI 1965, Ini Reaksi Sejarawan dan Budayawan Betawi
Hal itulah yang menyebabkan Pimpinan PKI Muso asal Jawa Timur ini, tewas setelah dikepung satu pleton tentara, dalam pelariannya dari Ponorogo ke arah selatan Jawa timur.
Sebelum itu, pasca Maduin direbut Tentara. PKI Muso dan bersama Amir Sjarifoeddin dan pentolan PKI lain melarikan diri ke Ponorogo. dan memilih berpisah arah karena berselisih paham.
PKI Muso dan dua pengawalnya bertolak ke arah Selatan Jawa Timur menggunakan delman, sedangkan amir memilih melarikan diri ke pacitan dari Ponorogo.
Baca Juga: Tak Menakutkan, Namun Pasien Kelenjar Getah Bening Jarang Sembuh
Muso dengan nama lengkap Paul Mussotte Munawar Muso adalah Pemimpin PKI, yang lahir di Ponorogo, Jawa Timur pada 31 Oktober 1948.
Artikel Rekomendasi