PORTAL MINAHASA - Gerwani menyilet-nyilet serta mencungkil mata para korban G30S PKI!
Demikian headlline berita di harian Berita Yudha dan Angkatan Bersenjata tentang Gerwani dan peran mereka dalam tragedi berdarah G30S PKI.
Masifnya narasi liar yang berkembang pascaperistiwa pemberontakan G30S PKI membuat nama dan jasa Gerwani tertutup kabut tebal propaganda.
Baca Juga: Terkini Kasus ACT, Polri Lengkapi Berkas 4 Tersangka, Kendaraan Operasional Disita
Segera, orang lupa bahwa sejak tahun 1950, Gerwani telah banyak berjasa mendidik dan menyokong perempuan dan anak Indonesia.
Ya. Di balik fitnah-fitnah yang beredar tersebut, Gerwani sebenarnya punya andil cukup besar dalam pemberantasan buta huruf di Indonesia.
"Perempuan di masa itu ibarat kuncup melati. Belum berkembang. Tertinggal jauh. Kami ingin mengejar ketertinggalan itu melalui pendidikan." Itu pengakuan Sri Sulistyawati, salah satu pendiri Gerwani.
Baca Juga: Daftar Calon PANWASCAM 2024? Kami Sajikan Tahapan Sosialisasi dan Syaratnya
Artikel Rekomendasi