Menurut Ahli Grafolog Ferdy Sambo Punya Diplomasi Mumpuni Tapi Suka Fantasi Sek3ual

27 Agustus 2022, 08:42 WIB
Viral video lama Ferdy Sambo Berjoget. /Diolah dari Tiktok dan Instagram

PORTAL MINAHASA - Ahli grafologi Tessa Ayuningtyas Sugito, melakukan analisis terhadap tulisan tangan Ferdy Sambo dan menemukan hal mengejutkan.

Analisis Ayuningtyas Sugito, ia tuliskan di akun media sosial Facebook miliknya.

Didinilah Tessa menggambarkan tanda-tanda seorang Ferdy Sambo dengan deskripsi, "He fits the profile of a criminal mastermind."

Baca Juga: Pemeriksaan Istri Ferdy Sambo, Sampai Larut Malam, Dilanjutkan Pekan Depan, Potensi Ditahan

Dengan kata lain, menurut teori grafologi yang Tessa Sugito kuasai, dia menemukan tanda-tanda jelas seorang perencana kejahatan dalam tulisan tangan Ferdy Sambo.

Ada sejumlah analisis yang Tessa lakukan berdasarkan gaya tulisan tangan Ferdy Sambo itu.

Menurut Tessa, Ferdy Sambo punya pemikiran tajam. Dia juga punya sifat dan karakter gigih dengan kemampuan diplomasi mumpuni.

Tak heran kariernya melesat cepat sehingga beliau sempat menduduki jabatan tinggi.

Sayangnya, dari tulisan tangan Ferdy Sambo tampak juga bahwa beliau punya karakter gegabah dan berantakan yang sering berefek pada perencanaan kurang matang dalam melakukan sesuatu.

Baca Juga: Ferdy Sambo Bakal Ajukan Banding Usai Vonis Melanggar Etik

Selain itu, Tessa melihat jejak sifat dan karakter temperamental, sensitif, serta mudah meledak yang membuat Ferdy Sambo sulit diprediksi.

Tessa menyimpulkan, poin yang itu senada dengan kabar Kekerasan Dalam Rumah Tangga yang konon Ferdy Sambo lakukan pada istrinya Putri Chandrawati. 

Di sisi lain, berdasarkan bentuk tertentu pada satu bagian tanda tangan Ferdy Sambo, Tessa mencurigai adanya sifat suka berfantasi sek*ual.

Bahkan kecenderungan melakukan perselingkuhan yang diam-diam mantan Kepala Devisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) itu sembunyikan.

Ahli tulisan tangan ini menuliskan opininya setelah melihat surat permohonan maaf yang Ferdy Sambo tulis di Jakarta, 22 Agustus 2022 kemarin.

Baca Juga: Sepakat Bulat Tanpa Perdebatan Sidang Etik Putuskan Pemecatan Ferdy Sambo

Diketahui, surat Ferdy Sambo tersebut tujukan kepada jajaran perwira di Bintara POLRI, baik perwira tingkat rendah, menengah, maupun tinggi.

Dalam suratnya, Ferdy Sambo menyatakan penyesalan telah membuat sejumlah pihak terlibat dan menerima dampak perbuatannya menghabisi nyawa Brigadir Yosua Hutabarat.

Bahkan, Ferdy Sambo mengisyaratkan akan bertanggung jawab penuh atas akibat yang harus ditanggung oleh rekan-rekannya itu.

Lewat surat yang sama, Ferdy Sambo sekaligus menyatakan kesiapan menjalankan konsekuensi sesuai hukum yang berlaku.***

 

Editor: Fahmi Gobel

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler