Ini Tokoh PKI Yang Melakukan Pemberontakan Terhadap Belanda Kolonial, Hingga Diasingkan Ke Papua

- 14 September 2022, 02:00 WIB
PKI di Indonesia.
PKI di Indonesia. /Yunita Datalamon/

PORTAL MINAHASA – Pada November 1926 PKI (Partai Komunis Indonesia) memimpin pemberontakan melawan pemerintahan kolonial di Jawa Barat dan Sumatra Barat.

PKI mengumumkan terbentuknya sebuah republik. Bersama Alimin dan Musso yang merupakan salah satu pemimpin PKI di era tersebut sedang tidak berada di Indonesia.

Pemberontakan PKI itu ruapnya tidak sejalan dengan pemikiran kader komunis lainyya seperti Tan Malaka.

Pemberontakan PKi ini akhirnya dihancurkan dengan brutal oleh penguasa kolonial. Ribuan orang dibunuh dan sekitar 13.000 orang ditahan, 4.500 dipenjara.

Sedangkan jumlah kader-kader partai yang diasingkan sebanyak 1.308 yang umumnya kader-kader partai diasingkan. 823 orang akhirnya dikirim ke Boven Digul, sebuah kamp tahanan di Papua.

Sebelumnya, pada Mei 1925, Komite Exec dari Komintern dalam rapat pleno memerintahkan komunis di Indonesia untuk membentuk sebuah front anti-imperialis bersatu dengan organisasi nasionalis non-komunis.

Tetapi unsur-unsur ekstremis didominasi oleh Alimin & Musso menyerukan revolusi untuk menggulingkan pemerintahan kolonial Belanda.

Dalam sebuah konferensi di Prambanan, Jawa Tengah, serikat buruh perdagangan yang dikontrol komunis memutuskan revolusi akan dimulai dengan pemogokan oleh para pekerja buruh kereta api.

Untuk memulai gerakan recolusi, sinyal pemogokan yang lebih umum dan luas. Dinilai akan mengarah pada PKI yang akan menggantikan pemerintah kolonial.

Halaman:

Editor: Yunita Datalamon

Sumber: Wikipedia


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah