India Terima Ancaman Bom Bunuh Diri Usai Pernyataan Menghina Nabi Muhammad

- 8 Juni 2022, 20:56 WIB
Orang-orang meneriakkan slogan-slogan saat mereka memegang plakat selama protes menuntut penangkapan anggota Partai Bharatiya Janata (BJP) Nupur Sharma atas komentarnya yang menghujat Nabi Muhammad, di Kolkata, India, 7 Juni 2022.
Orang-orang meneriakkan slogan-slogan saat mereka memegang plakat selama protes menuntut penangkapan anggota Partai Bharatiya Janata (BJP) Nupur Sharma atas komentarnya yang menghujat Nabi Muhammad, di Kolkata, India, 7 Juni 2022. /Reuters/Rupak De Chowdhuri/

PORTAL MINAHASA - India menuai kecaman sejumlah negara Muslim setelah pernyataan juru bicara Bharatiya Janata Party (BJP) Nupur Sharma yang menghina Nabi Muhammad.

Setelah menuai kecaman akibat pernyataan Nupur Sharma itu, kini beredarnya surat peringatan serangan gerilyawan Islam yang bertujuan membalas penghinaan kepada Nabi Muhammad.

Beberapa kelompok media India membagikan surat ancaman tersebut dan mengaitkannya dengan cabang Al Qaeda di anak benua India (AQIS).

Surat ancaman itu disebutkan berisi ancaman bom bunuh diri di negara-negara bagian India untuk membela kehormatan Nabi.

Baca Juga: Heboh Foto Kartu Nikah dengan 4 Kolom Foto Istri, Simak Penjelasan Kemenag

Seorang pejabat Kementerian Dalam Negeri India mengatakan telah melakukan tindakan dengan meningkatkan keamanan di wilayah-wilayah yang dianggap rawan.

Dia juga menyebut badan-badan intelijen sedang memeriksa keaslian ancaman yang dikeluarkan oleh AQIS tersebut.

"Kami juga telah memerintahkan polisi negara bagian untuk memastikan pertemuan publik atau unjuk rasa tidak diperbolehkan karena dapat menjadi sasaran kelompok militan," kata seorang pejabat senior Kementerian Dalam Negeri di New Delhi, Rabu 8 Juni 2022.

Baca Juga: Inspektur AU Kemenhub Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Pencurian Uang Rakyat Garuda Indonesia

Halaman:

Editor: Mulyadi Pontororing

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah