Network
PORTAL MINAHASA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo memberikan respons terkait keputusan ratusan calon pegawai negeri sipil (CPNS) yang mengajukan pengunduran diri.
Pengajuan pengunduran diri ratusan CPNS yang telah dinyatakan lulus seleksi tahun penerimaan 2021 dikabarkan lantaran alasan bergaji kecil.
Berdasarkan data Badan Kepegawaian Negara (BKN), hingga Jumat 27 Mei 2022 tercatat 100 calon abdi negara yang lulus tes seleksi penerimaan CPNS tahun 2021 mengundurkan diri.
Baca Juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Disebut Sudah Meninggal Namun Dirahasiakan Kroni-kroninya
Tjahjo Kumolo mengatakan keputusan yang diambil para calon abdi negara tersebut telah merugikan negara.
Pasalnya, anggaran yang digelontorkan pemerintah untuk menggelar proses seleksi penerimaan CPNS tahun 2021 cukup besar.
Selain itu, kata dia, negara juga dirugikan dengan tidak terpenuhinya sumber daya manusia (SDM) yang sesuai formasi karena posisi tersebut menjadi kosong, sehingga negara tidak mendapatkan SDM sesuai harapan.
Baca Juga: Istri Dirjen Perdagangan Luar Negeri Diperiksa Kejagung Terkait Kasus Ekspor CPO
"Dengan biaya itu, Pemerintah seharusnya mendapatkan ASN yang dibutuhkan. Namun, karena ada yang mengundurkan diri, formasinya jadi kosong. Biaya yang dikeluarkan besar, tapi tidak mendapatkan SDM-nya," ucap Tjahjo, dalam keterangannya, Senin, 30 Mei 2022.
Tjahjo menegaskan seseorang yang hendak mendaftar CPNS seharusnya paham akan hak dan kewajiban yang akan diterima tatkala telah diterima sebagai abdi negara.
"Harusnya, CPNS sudah tahu berapa gaji dan penerimaan per bulan. Kalau mau (gaji) lebih, ya bisnis saja," ujarnya, dikutip dari Antara.
Dia menjelaskan memang untuk beberapa posisi tertentu masih ada gaji PNS yang di bawah Rp5 juta per bulan.
Baca Juga: Perkuat Lini Tengah, AC Milan Akan Datangkan Renato Sanches dari Lille
Namun, angka tersebut belum termasuk berbagai tambahan mulai dari tunjangan, honor lembur, bahkan dana pensiun seumur hidup.
"Tiap bulan ada gaji pokok, memang kecil, di bawah Rp5 juta; tapi ada tunjangan kinerja, gaji ke-13 dan gaji ke-14, ada lump sum dan honor lembur, juga dapat pensiun seumur hidup dan Taspen," katanya.
Oleh karena itu, ia menyayangkan atas keputusan pengunduran diri yang dilayangkan oleh ratusan CPNS tersebut, mengingat, pemerintah juga tengah berupaya meningkatkan kesejahteraan bagi seluruh PNS dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) secara bertahap.***
Artikel Rekomendasi