PORTAL MINAHASA – Presiden Joko Widodo, kunjungi Ukraina dan Rusia, bila melihat pakaian yang digunakan jauh berbeda saat pertemuan kedua kepala negara.
Menemui Presiden Ukraina, Joko Widodo hanya mengenakan kemeja putih dengan lipatan lengan, terlihat lebih santai.
Sedang saat bertemu Presiden Rusia, Joko Widodo memakai stelan jas lengkap dan resmi. Ini Laporan lengkap selama lawatan Presiden RI.
Baca Juga: Ketahuilah! Tujuh Penyakit Berbahaya Ini Bisa Diobati Hanya Fikiran yang Fresh
Beberapa foto diunggah Joko Widodo saat pertemuan dengan kedua kepala negara yang sedang bertikai itu.
Sebelum menemui kedua kepala negara tersebut, Joko Widodo melewati Polandia.
Dari Polandia Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana melakukan perjalanan kereta langsung menuju Ukraina.
Joko Widodo bersama rombongan berangkat dari stasiun kota Przemysl, Polandia, ke Kyiv, ibukota Ukraina.
Baca Juga: Tips Mengatasi Flu dan Pilek Tanpa Obat, Coba Pemijatan Lima Titik Ini
Perjalanan sebelas jam dengan kereta api dari kota Przemysl, Polandia ke ibu kota Ukraina.
tiba di Peron 1 Stasiun Central Kyiv, sekitar pukul 08.50 waktu setempat, disambut beberapa pejabat Ukraina.
sebelum menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky, saya terlebih dahulu mendatangi satu lokasi puing-puing kompleks apartemen di Kota Irpin.
Lalu berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv.
Melihat Kota Irpin, Ukraina Joko Widodo melihat apartemen Lipky yang hancur akibat perang.
Baca Juga: Kasus Pencuri Viral untuk Beli Susu, Masuk Restoratif Justice dari 3 Kasus
Dinding-dinding bangunan dan atapnya terkoyak oleh peluru.
Joko Widodo ditemani Wali Kota Irpin Alexander Grigorovich Markushin, melihat langsung kerusakan rumah-rumah dan infrastruktur akibat perang.
Di Istana Maryinsky pukul tiga sore, Joko Widodo disambut langsung Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di pintu masuk istana.
Joko Widodo bersama Presiden Zelenskyy berbincang di Istana Maryinsky, Kyiv, berdekatan hanya dibatasi sebuah meja bundar kecil.
Pembicaraan Joko Widodo ke Presiden Zelenskyy, semata-mata adalah untuk membawa misi perdamaian.
Baca Juga: Kenapa Kurban di Idul Adha Butuh Darah Hewan? Baca Tuntas
Menurut Joko Widodo, jauh-jauh datang ke Ukraina dan menemui Presiden Volodymyr Zelenskyy di Istana Maryinsky.
“Saya tidaklah sekadar berkunjung. Kedatangan saya adalah perwujudan kepedulian masyarakat Indonesia terhadap situasi di Ukraina,” kata Joko Widodo, melalui akun Instagram resminya.
Spirit perdamaian jangan pernah luntur. Dalam kaitan ini, saya datang menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi pula.
Dan Ukraina begitu penting bagi rantai pasok pangan dunia.
Baca Juga: Ini Kriteria dan Umur Terbaik Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam
Penting bagi semua pihak untuk memberikan jaminan keamanan bagi kelancaran ekspor pangan Ukraina, termasuk melalui pelabuhan laut.
Tahun ini adalah 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Ukraina.
Kepada Presiden Zelenskyy saya menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kerja sama yang lebih baik.
Pada kesempatan ini saya menyampaikan undangan secara langsung kepada Presiden Zelenskyy untuk berpartisipasi dalam KTT G20 bulan November tahun ini di Bali.
Joko Widodo kembali berkereta api kembali menuju kota Przemysl, Polandia.
Dari Polandia Joko Widodo melanjutkan lawatan perdamaian ke Moskow, Rusia.
Dari Bandar Udara Internasional Rzeszow-Jasionka, Polandia, Kamis pagi waktu setempat, Joko Widodo melanjutkan lawatan dengan misi perdamaian ke Moskow, Rusia.
Baca Juga: Ini Cara Melihat Kadar Asam Urat, Penyebabnya Karena Makan dan Minuman Ini
Tiba di Moskow, pukul 11 siang waktu setempat.
Turun dari pesawat Garuda Indonesia GIA-1 di Bandara Vnukovo II, Joko Widodo disambut beberapa pejabat Federasi Rusia dan KBRI.
Tiba di Istana Kremlin menjelang sore, Joko Widodo langsung bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
“Saya telah menyampaikan pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin dan menyatakan kesiapan saya untuk menjadi jembatan komunikasi antara dua pemimpin tersebut,” kata Joko Widodo.
Konstitusi Indonesia mengamanatkan untuk berkontribusi bagi terciptanya perdamaian dunia.
Baca Juga: Hore! Guru Honorer Ada Kemudahan, 2022 Seleksi PPK, Tenaga Ini dapat Kesempatan Pertama
Dalam konteks inilah, Joko Widodo melakukan kunjungan membawa misi perdamaian ke Kyiv dan Moskow.
Meskipun diakui Joko Widodo, situasi saat ini masih sangat sulit.
Namun, penyelesaian damai penting untuk terus dikedepankan dan juga ruang-ruang dialog terus dibuka.
“Saya menghargai Presiden Putin yang menyampaikan jaminan keamanan pasokan pangan dan pupuk dari Ukraina maupun Rusia. Ini sebuah berita yang baik,” kata Joko Widodo.
Indonesia tidak memiliki kepentingan apapun kecuali ingin melihat perang dapat segera selesai dan rantai pasok pangan, pupuk dan energi dapat segera diperbaiki.
Baca Juga: Awas! PPK yang Angkat Lagi Honorer Akan Diberi Sanksi
Usai misi perdamaian di Ukraina dan Rusia, Joko Widodo bertolak ke Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab.
Laporan lengkap ini sesuai dengan postingan foto-foto di akun resmi media sosial Joko Widodo @jokowi.
Secara lengkap Joko Widodo menyampaikannya, beserta foto-foto yang diunggah di akun Instagramnya.***