Tenaga Honorer Dihapus Tahun Depan, Menpan RB: Kesejahteraannya Jauh di Bawah UMR

- 4 Juni 2022, 15:00 WIB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menanggapi terkait penghapusan tenaga honorer pada Novmber 2023 mendatang.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menanggapi terkait penghapusan tenaga honorer pada Novmber 2023 mendatang. /Antara/

Untuk itu, agar ada standardisasi rekrutmen dan upah, kini tenaga non-ASN tersebut dapat ditata.

Dengan skema itu, lanjut Tjahjo, pengangkatan tenaga non-ASN harus sesuai dengan kebutuhan instansi.

Untuk mengatur bahwa honorer harus sesuai kebutuhan serta memiliki penghasilan layak sesuai UMR, maka model pengangkatannya melalui outsourcing.

Baca Juga: Sitstem Gaji tak Jelas, Pemerintah Mulai Hapus Tenaga Honorer Tahun Depan

"Yang saat ini statusnya honorer tidak langsung diberhentikan tahun 2023. Tenaga non-ASN tetap dibutuhkan, hanya saja pola rekrutmennya kedepan harus sesuai kebutuhan mendapat penghasilan layak, setidaknya sesuai UMR," tegas mantan Menteri Dalam Negeri ini.

Pemerintah juga mendorong tenaga honorer kategori II (THK-II) atau tenaga non-ASN lain untuk ikut seleksi Calon ASN. Seleksi ini bisa diikuti oleh tenaga honorer melalui jalur Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sesuai dengan pemenuhan syarat masing-masing individu.

Sementara itu, Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Alex Denni mengatakan, secara kebijakan kesepakatan penanganan tenaga honorer oleh pemerintah diatur dalam PP No. 48/2005 jo PP No. 43/2007 dan terakhir diubah dalam PP No. 56/2012 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi CPNS.

Baca Juga: Gerard Pique dan Shakira Umumkan ke Publik Soal Skandal Perselingkuhan dan Masa Depan Hubungan Mereka

Semenjak 2012 pengangkatan pegawai non-ASN khusus Pegawai Honorer seharusnya tidak dilakukan oleh K/L/D.

"Bagi tenaga non-ASN yang memenuhi syarat menjadi CPNS atau PPPK, pemerintah mendorong agar mengikuti seleksi yang dibuka pada tahun ini," ujar Alex Denni.***

Halaman:

Editor: Mulyadi Pontororing

Sumber: Kemenpan RB


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini