Hacker Bjorka Dendam Pada Kejahatan HAM Terkait Aktivis PKI 1965?

- 18 September 2022, 16:55 WIB
Wajah rekaan Hacker Bjorka yang tampaknya mewakili keluarga korban pemberantasan PKI 1965
Wajah rekaan Hacker Bjorka yang tampaknya mewakili keluarga korban pemberantasan PKI 1965 /Afifah Amani/Tangkap Layar: Twitter profil foto @bjorkanism

PORTAL MINAHASA - Sejak akhir Agustus 2022, seorang hacker (peretas) bernama Bjorka mengaku memiliki data-data pribadi sejumlah tokoh penting Indonesia.

Para pejabat tersebut Bjorka sentil dalam akun Twitter @Bjorkanisme yang kini sudah ditangguhkan (suspended).

Di antara nama-nama besar yang Bjorka retas ada Ketua DPR RI Puan Maharani, Gubernur Jakarta Anies Baswedan, Aktivis Denny Siregar, Menteri BUMN Erick Tohir, Menko Polhukam Mahfud MD, dan Ketua PSSI Mochamad Iriawan.

Baca Juga: Pramoedya Ananta Toer: Sastrawan Lekra yang Jalan Hidupnya Tak Mulus

Sampai jagat maya heboh oleh kelakuannya, belum jelas motivasi di balik tindakan peretasan yang dilakukan hacker Bjorka itu.

Namun, sebelum menutup akun Twitter miliknya, Bjorka sempat menulis beberapa pengakuan.

"Saya punya sahabat orang Indonesia waktu di Warsawa. Dia yang cerita kepada saya tentang bagaimana kacaunya Indonesia. Saya melakukan ini untuk dia," aku Bjorka.

Baca Juga: Diam-Diam Berbakat Pujangga, Inilah Sejumlah Karya Puisi DN Aidit Sebagai Contoh Untuk Para Seniman Lekra

Hubungan aksi peretasan Bjorka dengan pembasmian pengikut dan simpatisan PKI 1965 tampak dalam cuitan selanjutnya,

Halaman:

Editor: Abhiseva Harjo Nugraha


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini